Assalamu'alaikum sahabat pembaca... Mudah-mudahan antum dalam keadaan sehat, dan apabila antum sakit, mudah-mudahan sakitnya antum tak membuat semangat antum hilang. Sebenarnya yang baru saja sembuh dari sakit tu saya. Sempat surut juga semangat saya. Tapi tetap tak putus asa untuk menumbuhkan semangat saya kembali.
Nah, hari ini saya ingin berbagi sedikit pengetahuan saya tentang bahasa Arab. Karena yang saya ketahui memang masih sedikit.
Anda pasti tau bahwa setiap bahasa memiliki struktur kalimat, atau susunan kata dalam kalimat. Kalau dalam bahasa Indonesia yang sudah sama-sama kita ketahui adalah struktur kalimat S,P,O,K ( Sabjek, Prediket, Objek dan Keterangan). Naaaaaaah... udah mulai terbayang debenak anda bukan??
Yapp.. Benar sekali!! Kali ini saya ingin berbagi tentang struktur kalimat dalam bahasa Arab. Tentu saya mulai dari yang sederhana terlebih dahulu.
Struktur kalimat dasar dalam bahasa Arab ada dua bentuk. Sebelumnya, saya informasikan kepada anda bahwa bahasa Arabnya "Kalimat" adalah "Jumlah" (جُمْلَة)
Struktur kalimat dasar dalam bahasa Arab ada dua bentuk, yaitu:
1. Jumlah fi'liyah ( kalimat yang mengandung kata kerja (fi'il))
Pola struktur jumlahnya yaitu: fi'il + fa'il (Kata kerja + pelaku)
Contoh : كَتَبَ عَلِي
artinya : Ali telah menulis
كَتَبَ sebagai fi'il
عَلِي sebagai fa'il
2. Jumlah ismiyah ( Kalimat yang tersusun dari mubtada+khobar/ kalimat yang tersusun dari kata benda).
Pola struktur jumlahnya yaitu: mubtada' + khabar
contoh : اَلْكِتَابُ مُفِيْدٌ
Nah, hari ini saya ingin berbagi sedikit pengetahuan saya tentang bahasa Arab. Karena yang saya ketahui memang masih sedikit.
Anda pasti tau bahwa setiap bahasa memiliki struktur kalimat, atau susunan kata dalam kalimat. Kalau dalam bahasa Indonesia yang sudah sama-sama kita ketahui adalah struktur kalimat S,P,O,K ( Sabjek, Prediket, Objek dan Keterangan). Naaaaaaah... udah mulai terbayang debenak anda bukan??
Yapp.. Benar sekali!! Kali ini saya ingin berbagi tentang struktur kalimat dalam bahasa Arab. Tentu saya mulai dari yang sederhana terlebih dahulu.
Struktur kalimat dasar dalam bahasa Arab ada dua bentuk. Sebelumnya, saya informasikan kepada anda bahwa bahasa Arabnya "Kalimat" adalah "Jumlah" (جُمْلَة)
Struktur kalimat dasar dalam bahasa Arab ada dua bentuk, yaitu:
1. Jumlah fi'liyah ( kalimat yang mengandung kata kerja (fi'il))
Pola struktur jumlahnya yaitu: fi'il + fa'il (Kata kerja + pelaku)
Contoh : كَتَبَ عَلِي
artinya : Ali telah menulis
كَتَبَ sebagai fi'il
عَلِي sebagai fa'il
2. Jumlah ismiyah ( Kalimat yang tersusun dari mubtada+khobar/ kalimat yang tersusun dari kata benda).
Pola struktur jumlahnya yaitu: mubtada' + khabar
contoh : اَلْكِتَابُ مُفِيْدٌ
artinya : buku itu berguna
اَلْكِتَابُ Sebagai muftada'
مُفِيْدٌ Sebagai Khabar
Demikianlah struktur kalimat (jumlah) dasar dalam bahasa Arab. Dan sepertinya anda harus tau, apa itu fi'il?, apa itu fa'il?, juga apa sih mubtada' itu? dan khabar itu apa? kok ndak dijelaskan detail sih?....
mmmmm...
Kalau tentang itu tu, nanti di lain waktu akan saya paparkan. Demikianlah, saya ucapkan terima kasih.
Kalau tentang itu tu, nanti di lain waktu akan saya paparkan. Demikianlah, saya ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaaatuh.
Belum ada tanggapan untuk "Struktur Kalimat Dasar dalam Bahasa Arab"
Post a Comment